Menyusuri Keindahan Pulau Kerikil Mandi Wilayah Di Wilayah Selat Malaka

Menjelajahi Keindahan Pulau Batu Mandi Di Selat Malaka  

ReyGina Wisata |  Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia yang banyak mempunyai pulau-pulau besar dan kecil indah dan mempesona. Salah satunya yaitu Pulau Terluar tak berpenghuni yaitu Pulau Batu Mandi di Selat Malaka. Pulau kecil tak berpenghuni ini mempunyai pemandangan bawah maritim yang sangat indah dan mempesona dengan terumbu karang yang masih alami dan biota maritim yang beraneka ragam.

Pulau Batu Mandi adalah salah satu Pulau Terluar Di Indonesia yang mempunyai panorama indah dan menakjubkan. Pulau yang terletak di Selat Malaka ini merupakan bab dari wilayah Provinsi Riau atau berjarak 52 mil maritim sebelah utara Bagansiapiapi dan berbatasan pribadi dengan negara Malaysia.

Pulau Batu Mandi merupakan bab dari formasi Kepulauan Arwah yang terdiri dari sembilan pulau-pulau kecil. Pulau ini berupa kerikil hitam yang tidak terlalu tinggi yang diatasnya didirikan bangunan rumah sebagai tempat berjaga. 

Menjelajahi Keindahan Pulau Batu Mandi Di Selat Malaka ini sangatlah mengasyikan. Pantai yang landai dengan hamparan pasir putih higienis dan lembut serta kondisi perairannya yang jernih dan ombaknya yang cukup hening menimbulkan tempat ini sangat elok sebagai Tempat Wisata Bawah Laut.

Terumbu karang di Pulau Batu Mandi sangat bervariasi dan alami dengan presentasi penutupan yang rendah yaitu sekitar 29,34%. Di perairan Pulau Batu Mandi, Anda akan menjumpai banyak sekali jenis karang keras (Hard Coral), Karang Mati (Dead Coral) dan Karang Lunak (Soft Coral).

Baca Juga : Menikmati Keindahan Bawah Laut Pulau Menjangan

Selain mempunyai aneka jenis karang yang sangat indah, Perairan bawah maritim Pulau Batu Mandi juga banyak mempunyai spesies ikan dan biota maritim yang melimpah menyerupai ikan hias, ikan tuna, ikan tenggiri, ikan cakalang, Ikan Kembung, Ikan Kerapu, Ikan Kakap dan Ikan Teri.  

Pulau Batu Mandi dan Kepulauan Jemur serta pulau-pulau terluar lainnya di daerah ini mempunyai pemandangan alam yang sangat indah dan memesona. Alami dengan pantai berpasir putih dan maritim jernih berwarna hijau kebiru-biruan serta sebagai tempat Cagar Satwa Langka dan tempat penangkaran penyu menimbulkan Pulau Batu Mandi layak untuk Anda jelajahi keindahanya.

Akses menuju Pulau Batu Mandi

Pulau Batu Mandi terletak di Kecamatan Panipahan, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau. Untuk menuju pulau ini perjalanan sanggup Anda mulai dari Pekanbaru menuju Rokan Hilir dengan memakai dengan kendaraan roda empat selama sekitar 2 jam perjalanan. Kemudian perjalanan dilanjutkan ke Kecamatan Panipahan selama sekitar 30 menit. 

Dari Kecamatan Panipahan perjalanan dilanjutkan dengan memakai kapal motor atai speed boat ke Pulau Batu Mandi selama sekitar 2 jam perjalanan laut.

Sarana dan akomodasi Pulau Batu Mandi

Pulau Batu Mandi yaitu salah satu pulau terluar di Indonesia yang tidak berpenghuni. Di pulau ini hanya terdapat satu bangunan yang dibentuk sebagai pos penjagaan. Makara kalau Anda ingin Menjelajahi Keindahan Pulau Batu Mandi Di Selat Malaka ini, silahkan mempersiapkan diri sebaik-baiknya.

sumber:

ppk-kp3k.kkp.go.id

id.wikipedia.org/wiki/Pulau_Batu_Mandi

Merasakan Kecantikan Bawah Maritim Pulau Hoga Di Wilayah Wakatobi

Menikmati Kecantikan Bawah Laut Pulau Hoga Di Wakatobi  

ReyGina Wisata | Pulau Hoga yakni salah satu formasi pulau indah di Kepulauan Tukangbesi wilayah Kabupaten Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara, Indonesia. Pulau ini merupakan salah satu Pulau Wisata Bawah Laut Tercantik Di Dunia yang sanggup Anda kunjungi.

Kepulauan Tukangbesi atau Kepulauan Wakatobi yakni formasi kepulauan yang terdiri dari empat pulau utama yaitu Pulau Wangiwangi, Pulau Kaledupa, Pulau Tomia dan Pulau Binongko dan beberapa pulau kecil ibarat Pulau Hoga, Pulau Linea, Pulau Kambode dan yang lainnya.

Dari banyaknya pulau anggun di formasi Wakatobi, Pulau Hoga yakni salah satu pulau yang mempunyai Kecantikan Bawah Laut Paling Menakjubkan Di Wakatobi. Tempat ini sangat tepat untuk Anda bersnokeling dan diving.

Di Pulau Hoga setidaknya terdapat 12 spot titik penyelaman yang banyak diincar oleh pecinta diving dunia. Persis disisi kiri pulau terdapat Pulau Kaledupa, salah satu pulau utama di Wakatobi.  Perairan Pulau Hoga mempunyai memiliki 750 spesies koral dari total 850 spesies koral yang ada di dunia. Ekosistem biota maritim di perairan ini juga sangat berlimpah.

Selain sanggup menikmati pemandangan pantai yang begitu indah, dengan banyaknya pohona dan gazebo yang berjejer di pinggir pantai, Di Pulau Hoga Anda juga sanggup Menikmati Kecantikan Bawah Laut tanpa harus menyelam jauh kedalam. Sementara di ditempat ini sedikitnya terdapat 49 titik penyelaman yang tersebar diseluruh Perairan Taman Laut Wakatobi yang diantaranya terdapat Pinnancle, Karang Kaledupa di Kaledupa, Table Coral (karang berbetuk meja) dengan ukuran 2-3 meter dan Karang Mari Mabuk di Pulau Tomia.

Selain keindahan karang yang tak ada habis-habisnya, Di Pulau Hoga Anda juga sanggup menemukan anemone fish atau ikan badut, ikan barracuda, bahkan pygmy atau kuda maritim berukuran kecil banyak berkeliaran di pulau ini. Sedikitnya ada sekitar 80 jenis ikan hias warna-warni yang sanggup Anda jumpai di perairan ini. 

Selain itu di perairan Pulau Hoga juga banyak tumbuh karang hidup yang diantaranya dari jenis karang lunak. Dan bila Anda tiba pada ketika yang tepat, Anda juga sanggup menjumpai banyak Penyu bertelur di Pulau Hoga.   

Selain sanggup Menikmati Kecantikan Bawah Laut Pulau Hoga di Wakatobi yang sangat menakjubkan bagai nirwana bawah laut, Pulau ini juga dikelilingi oleh pantai berpasir putih higienis dan lembut. Di pulau ini Anda sanggup bersantai sambil meminum es kelapa muda dibawah gazebo yang banyak tersedia sambil menikmati pemandangan sunset di cakrawala senja yang begitu sangat indah bagaikan lukisan alam yang tercoret diatas langit. 

Selain mempunyai kecantikan bawah maritim dan pantainya yang sangat mempesona, Keramah tamahan masyarakat Pulau Hoga juga menciptakan Anda betah berlama-lama ditempat ini.

Untuk mengunjungi Pulau Hoga sebaiknya dilakukan antara bulan Oktober hingga bulan Maret setiap tahunnya. Karena pada waktu-waktu ini kondisi cuaca di Pulau Hoga sangat bersahabat. Selain itu pada bulan Maret dan Juni hingga September banyak wisatawan mancanegara terutama dari Amerika dan Eropa sehingga Anda akan kesulitan mencari tempat-tempat penginapan untuk bermalam atau mendapat pemandu diving.

Baca Juga : Menjelajahi Pulau Batu Mandi Di Selat Malaka

Akses Menuju Pulau Hoga

Untuk menuju Pulau Hoga, Anda sanggup pribadi transit Di Bandara Haluoleo, Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara. Dari Kendari perjalanan sanggup dilanjutkan dengan memakai pesawat kecil ke Bandara Matahora di Pulau Wangi-wangi. Setelah tiba di Bandara Matahora, Selanjutnya Anda sanggup menuju ke Dermaga Kaledupa dengan memakai kapal maritim dengan tarif sekitar Rp. 50.000 - Rp. 150.000,- per orang. Setelah hingga ke Kaledupa, Anda masih harus menyeberangi pulau dengan memakai bahtera motor dengan tarif Rp. 50.000,- per orang menuju Pulau Hoga.

Selain melalui jalur udara, Menikmati Kecantikan Pulau Hoga Di Wakatobi juga sanggup memakai jalur laut. Dari dermaga di Kendari, Anda sanggup pribadi menuju ke Bau-bau dengan waktu tempuh sekitar 4 jam. Dari Bau-Bau perjalanan dilanjutkan ke Pulau Wangi-wangi dengan waktu tempuh sekitar 12 jam. Dari Pulau Wangi Anda sanggup memakai bahtera motor menuju Dermaga Kaledupa untuk selanjutnya menyeberang dengan kapal motor ke Pulau Hoga. 

Setelah hingga ke Pulau Hoga, Hal pertama yang harus Anda lakukan yakni mencari penginapan dengan biaya sekitar Rp.50.000, - hingga Rp. 300.000,- per malam. Di pulau ini sedikitnya terdapat 150 tempat penginapan yang siap menjamu Anda. 

Nah Bagaimana Kecantikan Bawah Laut Pulau Hoga di Wakatobi ini? Apakah Anda tertarik? Jika iya, persiapkan diri Anda dari kini untuk berlibur Menikmati Kecantikan Bawah Laut Pulau Hoga Di Wakatobi yang tentunya akan sangat memuaskan liburan Anda.